BANTAN -- Sekolah Lansia Insan Ghofur Rahim Desa Selat Baru Kecamatan Bantan laksanakan Wisuda Akbar kepada 35 lanjut usia (Lansia) dilaksanakan di gedung serbaguna Desa tersebut. Kamis (19/12/24)
Wisuda akbar lansia hari ini juga dilaksanakan secara nasional melalui via zoom meeting yang dipandu dari Kementerian Kependudukan dan Keluarga Berencana melalui via zoom meeting diikuti 28 provinsi se-Indonesia, sedangkan di Provinsi Riau dilaksanakan di 4 daerah, yakni Bengkalis, Dumai, Rokan Hulu dan Indragiri Hulu.
Menurut Undang-Undang Nomor 13 tahun 1998 mendefinisikan lansia adalah seseorang yang telah mencapai usia 60 tahun keatas.
Pertumbuhan jumlah penduduk lansia dapat menjadi potensi untuk pembangunan sekolah lansia merupakan pembelajaran bagi lansia, terutama lansia yang masih potensial didalam keluarga dan masyarakat.
"Sekolah lansia mewujudkan lansia yang smart (sehat, mandiri, aktif, produktif dan bermartabat )", harap ketua panitia pelaksana Hj. Akna Juita.
Untuk diketahui sekolah lansia adalah pendidikan non formal sebagai upaya pemberian informasi pelatihan tentang kesehatan, keagamaan, sosial, budaya sehingga lansia dapat hidup bahagia dan sejahtera. Sekolah lansia ini juga dapat berperan dalam keluarga lansia dalam mewujudkan lansia tangguh dan berkualitas
Sesuai dengan tujuan sekolah lansia untuk mewujudkan lansia smart, tangguh dan berkualitas dengan menjalankan delapan fungsi keluarga.
“Kepada 35 lansia yang diwisudakan hari ini untuk dapat menjadi lansia yang smart dan tidak menjadikan beban bagi keluarganya”, harap Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Riau Mardalena Yulia Wati
Bupati Kasmarni yang diwakili Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Andris Wasono mengatakan prosesi wisuda bagi Lansia menjadi bukti nyata semangat dan ketangguhan yang luar biasa yang telah ditunjukkan oleh para orang tua.
"Ini adalah motivasi bagi kita bahwa usia bukanlah halangan untuk terus belajar dan berkembang. Kami do’akan, semoga lansia yang wisuda hari ini, senantiasa sehat, aktif, produktif dan bermartabat hingga keakhir hayat," ucap Andris saat membacakan sambutan tertulis Bupati Bengkalis.
Andris juga berharap kepada semua pihak, mulai dari dunia usaha, BUMN, BUMD, Camat, Kepala Desa, Lurah serta elemen-elemen lainnya, untuk bersama-sama mendukung pembentukan Sekolah Lansia, sebagai wujud dan bentuk kepedulian, perhatian serta penghormatan terhadap Lansia.
"Dukungan penuh kita berikan agar mereka menjadi Lansia yang tangguh, mandiri, sehat, aktif, energik produktif dalam kehidupan, karena mereka adalah sumber nasehat dan sumber restu, yang harus kita hormati dan harus mendapatkan perhatian, kepedulian dan kebahagiaan dari lingkungan dan keluarga," pungkasnya.
Ikut hadir dalam kegiatan ini, Kadis Dalduk KB Hambali, Camat Bantan Rafli Kurniawan, Satgas Stunting Budi Santoso, Kepala Sekolah Lansia Siti Aminah dan Kepala Desa Selat Baru.